Kamis, 29 September 2011

Fenomena Alam Danau Toba

PENDAHULUAN

            Pembelajaran Ilmu Alamiah Dasar terutama diperguruan tinggi bertujuan untuk memampukan pembelajar menulis ilmiah untuk berbagai keperluan dalam berbagai konteks dengan tepat dan wajar. Oleh karena itu pembelajaran dipusatkan pada aktifitas yang mengharuskan pembelajar melatih kemampuan karya tulis ilmiahnya dengan baik dan benar.
            Tulisan ini disusun dan dibuat berdasarkan tugas karya tulis ilmiah yang ditugaskan oleh Ibu Erma Triwati Christina, dosen ilmu lamiah dasar Universitas Gunadarma Indonesia.
            Tujuan utama dari artikel ini adalah untuk membagi dan sharing ilmu serta pengetahuan ilmu alamiah dasar utamanya mengenai “Fenomena Kejadian Alam” yang ditelisik dari berbagai sumber dan semuanya itu akan dielaborasi dan dikolaborasikan oleh penulis.
            Akhirnya, semoga tulisan ini ada manfaatnya dan dapat menjadi referensi atau ilmu yang dapat diterima dan dipergunakan bagi pembaca. Kritik dan saran pembaca akan sangat penulis hargai.
                                                        
                                                                                                         Bogor, 29 September 2011


                                                                                                                     Penulis









I.      DEFINISI
·        Danau
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
 
Danau Singkarak, di Sumatera Barat Indonesia
Danau adalah sejumlah air (tawar atau asin) yang terakumulasi di suatu tempat yang cukup luas, yang dapat terjadi karena mencairnya gletser, aliran sungai, atau karena adanya mata air. Biasanya danau dapat dipakai sebagai sarana rekreasi, dan olahraga.
Danau adalah cekungan besar di permukaan bumi yang digenangi oleh air bisa tawar ataupun asin yang seluruh cekungan tersebut dikelilingi oleh daratan.
Kebanyakan danau adalah air tawar dan juga banyak berada di belahan bumi utara pada ketinggian yang lebih atas.
Sebuah danau periglasial adalah danau yang di salah satunya terbentuk lapisan es, "ice cap" atau gletser, es ini menutupi aliran air keluar danau.
Istilah danau juga digunakan untuk menggambarkan fenomena seperti Danau Eyre, di mana danau ini kering di banyak waktu dan hanya terisi pada saat musim hujan. Banyak danau adalah buatan dan sengaja dibangun untuk penyediaan tenaga listrik-hidro, rekreasi (berenang, selancar angin, dll), persediaan air, dll.
Finlandia dikenal sebagai "Tanah Seribu Danau" dan Minnesota dikenal sebagai "Tanah Sepuluh Ribu Danau". Great Lakes di Amerika Utara juga memiliki asal dari zaman es. Sekitar 60% danau dunia terletak di Kanada; ini dikarenakan sistem pengaliran kacau yang mendominasi negara ini.
Di bulan ada wilayah gelap berbasal, mirip mare bulan tetapi lebih kecil, yang disebut lacus (dari bahasa Latin yang berarti "danau"). Mereka diperkirakan oleh para astronom sebagai danau.
Berdasarkan proses terjadinya, danau dibedakan :
  1. danau tektonik yaitu danau yang terbentuk akibat penurunan muka bumi karena pergeseran / patahan
  2. danau vulkanik yaitu danau yang terbentuk akibat aktivitas vulkanisme / gunung berapi
  3. danau tektovulkanik yaitu danau yang terbentuk akibat percampuran aktivitas tektonisme dan vulkanisme
  4. danau bendungan alami yaitu danau yang terbentuk akibat lembah sungai terbendung oleh aliran lava saat erupsi terjadi
  5. danau karst yaitu danau yang terbentuk akibat pelarutan tanah kapur
  6. danau glasial yaitu danau yang terbentuk akibat mencairnya es / keringnya daerah es yang kemudian terisi air
  7. danau buatan yaitu danau yang terbentuk akibat aktivitas manusia
·        Fenomena Alam
Fenomena alam adalah peristiwa non-artifisial dalam pandangan fisika, dan kemudian tak diciptakan oleh manusia, meskipun dapat memengaruhi manusia (mis. bakteri, penuaan, bencana alam). Contoh umum dari fenomena alam termasuk letusan gunung berapi, cuaca, dan pembusukan.

Sebagian besar fenomena alam tak berbahaya seperti hujan. Fenomena alam seperti letusan gunung berapi, tsunami dan tornado dianggap berbahaya dan dapat menimbulkan kematian.Fenomena adalah hal yang luar biasa dalam kehidupan di dunia dan dapat terjadi dengan tidak terduga dan tampak mustahil dalam pandangan manusia.

II. SEJARAH TERBENTUKNYA DANAU TOBA


Danau Toba adalah sebuah danau vulkanik dengan ukuran luas 100km x 30km di Sumatera Utara, Sumatera, Indonesia. Merupakan danau vulkanik terbesar yang ada di Asia tenggara umumnya dan di Indonesia khususnya, Di tengah danau ini terdapat sebuah pulau vulkanik bernama Pulau Samosir. Danau Toba merupakan primadona daerah tujuan wisata di Sumatera Utara selain Bukit Lawang dan Nias, menarik wisatawan domestik maupun mancanegara untuk berkunjung kedanau ini.

proses terjadinya Danau Toba saat terjadi ledakan vulkanik sekitar 73.000-75.000 tahun yang lalu dan merupakan letusan supervolcano (gunung berapi super) yang paling anyar saat ini. Bill Rose beserta temannya Craig Chesner dari Michigan Technological University, memperkirakan bahwa materi-materi vulkanik yang dimuntahkan letusan gunung itu sebanyak 2800km3, dengan 800km3 batuan ignimbrit dan 2000km3 abu vulkanik yang diperkirakan tertiup angin ke barat selama 2 minggu. Debu vulkanik yang ditiup angin telah menyebar ke separuh bumi, dari cina sampai ke afrika selatan. Terjadinya letusan selama 1 minggu dan penyebaran debunya mencapai 10 KM diatas permukaan laut.

peristiwa yang dahsyat ini menimbulkan beberapa kerugian, baik kerugian Sumber daya manusia (SDM) ataupun sumber daya alam (SDA). Seperti kematian massal dan pada beberapa spesies juga diikuti kepunahan. Menurut beberapa bukti DNA yang didapatkan menyebutkan bahwa letusan ini juga menyusutkan jumlah manusia sampai sekitar 60% dari jumlah populasi manusia bumi saat itu yaitu sekitar 60 juta manusia. Letusan itu juga ikut menyebabkan terjadinya zaman es, walaupun para ahli masih memperdebatkan soal itu.

Setelah letusan tersebut, terbentuk kaldera yang kemudian terisi oleh air dan menjadi yang sekarang dikenal sebagai Danau Toba. Tekanan ke atas oleh magma yang belum keluar menyebabkan munculnya Pulau Samosir.
Dr. Michael Petraglia bersama-sama dengan Tim peneliti multidisiplin internasional yang dipimpinnya, mengungkapkan dalam suatu konferensi pers di Oxford, Amerika Serikat bahwa telah ditemukan situs arkeologi baru yang cukup spektakuler oleh para ahli geologi di selatan dan utara India. Di situs itu terungkap bagaimana orang bertahan hidup, sebelum dan sesudah letusan gunung berapi (supervolcano) Toba pada 74.000 tahun yang lalu, dan bukti tentang adanya kehidupan di bawah timbunan abu Gunung Toba. Padahal sumber letusan berjarak 3.000 mil, dari sebaran abunya.
Selama tujuh tahun, para ahli dari oxford University tersebut meneliti projek ekosistem di India, untuk mencari bukti adanya kehidupan dan peralatan hidup yang mereka tinggalkan di padang yang gundul. Daerah dengan luas ribuan hektare ini ternyata hanya sabana (padang rumput). Sementara tulang belulang hewan berserakan. Tim menyimpulkan, daerah yang cukup luas ini ternyata ditutupi debu dari letusan gunung berapi purba.
Penyebaran debu gunung berapi itu sangat luas, ditemukan hampir di seluruh dunia. Berasal dari sebuah erupsi supervolcano purba, yaitu Gunung Toba. Dugaan mengarah ke Gunung Toba, karena ditemukan bukti bentuk molekul debu vulkanik yang sama di 2100 titik. Sejak kaldera kawah yang kini jadi danau Toba di Indonesia, hingga 3000 mil, dari sumber letusan. Bahkan yang cukup mengejutkan, ternyata penyebaran debu itu sampai terekam hingga Kutub Utara. Hal ini mengingatkan para ahli, betapa dahsyatnya letusan super gunung berapi Toba kala itu.

III. KESIMPULAN
Indonesia terbentang luas dari sabang hingga merauke, beribu pulau, beribu gunung, hamparan laut yang begitu luas dan kenikmatan alam yang tersedia di Indonesia begitu berlimpah, tidakkah kita sebagai warga Negara memanfaatkan, menberdayakan, menikmati dan menjaga semua keberlimpahan yang sudah kita peroleh ? maka untuk itu kita sebagai jiwa, sebagai bangsa, sebagai warga dan sebagai satu Indonesia haruslah memanfaatkan, memberdayakan, menikmati dan menjaga semua keberlimpahan yang diberikan oleh Tuhan dengan sebaik-baiknya. Sayangi negerimu cintai negerimu.

Galuh Adhitia Putra
1DF01 - D3 Manajemen Keuangan - 53211000

Tidak ada komentar:

Posting Komentar